Wednesday, 25 November 2015

Puasa Sunah Senin Kamis

Allah telah memerintahkan manusia untuk melakukan amalan ibadah bukan tanpa sebab. Selain sebagai bentuk ketaatan kepada Tuhannya, ibadah juga memberikan keuntungan yang besar bagi manusia itu sendiri. Setiap ibadah yang diperintahkan untuk dikerjakan oleh manusia selalu memiliki dua sisi keutamaan sekaligus, yaitu keutamaan di dunia dan di akhirat. Seperti puasa.

Perintah puasa sudah datang pada umat terdahulu. Terbukti, ada beberapa nabi yang mengamalkan puasa khusus, sehingga menjadi ciri khas amalan puasanya, seperti nabi Daus As dengan puasa Daudnya yang dilaksanakan dengan cara sehari puasa sehari tidak, atau bisa dikatakan puasa selang seling.
Puasa adalah suatu bentuk aktifitas ibadah kepada Allah SWT dengan cara menahan diri dari makan, minum, hawa nafsu, dan hal-hal lain yang dapat membatalkan puasa sejak waktu fajar hingga matahari terbenam (waktu maghrib). Ada bermacam-macam puasa dalam agama Islam, yaitu puasa wajib, puasa sunah, bahkan ada pula puasa yang diharamkan.
Untuk puasa sunah, salah satunya adalah puasa sunah hari Senin dan Kamis. Puasa Senin Kamis ini menjadi ciri khas puasa umat nabi Muhammad Saw. Puasa Senin Kamis memiliki banyak keutamaan berdasarkan hadits Rasulullah Saw. Berikut beberapa keutamaan puasa Senin Kamis:
  1. Pintu Surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Dibukanya pintu surga pada dua hari tersebut merupakan karunia yang besar dari Allah Swt atas kemurahanNya kepada hambaNya. Dengan terbukanya pintu surga setiap empat hari sekali tersebut, maka peluang bagi umat Islam untuk mendapatkan surga akan lebih besar. Pada saat itu, semua hamba yang tidak menyekutukan Allah Swt dengan sesuatu pun akan diampuni dosa-dosanya, kecuali bagi yang sedang bermusuhan. Padahal kita tidak mengetahui kapan kita akan dipulangkan dari dunia ini. Namun bisa dibayangkan seandainya umur kita berakhir pada hari Senin atau Kamis, dan kondisi kita tidak sedang menyekutukan Allah serta bermusuhan dengan orang lain, maka peluang untuk mendapatkan surga sangat besar, jika Allah meridloi. Apalagi jika kita sedang melakukan amalan khusus yang pahalanya dipilihkan langsung oleh Allah, yaitu puasa Senin Kamis. Maka sangat beruntunglah kita karena berpeluang mendapatkan pahala yang sangat besar dan masuk ke surgaNya. Tentunya jika Allah meridloi.
  2. Hari laporan amal kepada Allah Swt. Berbagai amalan dihadapkan kepada Allah Swt pada hari Senin dan Kamis. Maka, siapa yang tidak ingin melakukan amalan ibadah dan meninggalkan dosa-dosa pada hari tersebut?
  3. Rasulullah berpuasa di hari Senin dan Kamis. Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Tirmidzi, Rasulullah Saw bersabda, "Berbagai amalan dihadapkan kepada Allah pada hari Senin dan Kamis. Maka, aku suka jika amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa." Itulah alasan utama Rasulullah Saw menggemari hari Senin dan Kamis untuk melakukan ibadah puasa. Dan karena Rasulullah Saw merupakan panutan yang dipilihkan langsung oleh Allah Swt untuk umat manusia, maka ibadah-ibadah yang dipilih dan dilakukan oleh beliau merupakan ibadah yang terjamin keutamaannya, baik di dunia maupun di akhirat. Oleh karena itu, umat Islam pun disunahkan untuk mengikutinya.
  4. Perjalanan Rasulullah Saw mendapat berkah di hari Kamis. Hari Kamis dijadikan sebagai sandaran atau pijakan Rasulullah Saw dalam melakukan perjalanan. Beliau menyukai bepergian di hari Kamis. Menurut beliau, hari Kamis merupakan hari yang sangat diberkahi oleh Allah Swt. Hal ini tentunya masih berkaitan dengan hari di mana Allah mengecek catatan amalan ibadah manusia dan hari dibukanya pintu ampunan Allah Swt untuk hambaNya yang taat.
  5. Senin merupakan hari Rasulullah Saw dilahirkan, diberi wahyu, dan diangkat menjadi Rasul. Oleh karena itu, Senin adalah hari yang diberkahi karena tiga peristiwa besar tersebut Allah Swt berikan kepada Rasulullah Saw pada hari Senin.
Saking banyaknya keutamaan puasa sunah Senin Kamis tersebut di atas, beberapa sumber menuturkan akibat-akibat meremehkan puasa sunah Senin Kamis.
Akibat meremehkan puasa sunah Senin Kamis ditinjau dari segi manfaat puasa secara umum:
  1. Tidak memiliki amalan ibadah yang pahalanya langsung dari Allah Swt
  2. Tidak memiliki kegembiraan di akhirat
  3. Tidak berpeluang masuk surga melalui pintu khusus
  4. Tidak memiliki syafaat dari amal puasa di akhirat
  5. Tidak memiliki perisai diri dari api neraka
  6. Tidak memiliki perisai diri dari perbuatan maksiat
  7. Tidak berpeluang jauh dari api neraka sejauh 70 musim
Akibat meremehkan puasa sunah Senin Kamis ditinjau dari segi keutamaan puasa:
  1. Tertutup peluang terbukanya pintu surga
  2. Kurangnya catatan amal ibadah
  3. Tertutup peluang diampuninya dosa secara langsung
  4. Tidak mengikuti amalan yang dicintai Rasulullah Saw
  5. Dianggap tidak menghormati hari istimewa Rasulullah Saw
Akibat meremehkan puasa sunah Senin Kamis ditinjau dari segi keberkahan:
  1. Sulit mengendalikan amarah atau emosi
  2. Hilang peluang untuk dicintai Allah Swt melalui puasa
  3. Tidak bisa merengkuh kesehatan dari manfaat puasa
  4. Jauh dari peluang mendapat pertolongan Allah Swt
  5. Sulit mendapat bimbingan Allah Swt
  6. Jauh dari kemudahan dalam setiap masalah
  7. Jauh dari ketentraman jiwa melalui puasa
  8. Sulit untuk bersikap sabar
  9. Sulit untuk bersikap jujur
  10. Kurang peka terhadap nasib sesama
  11. Sulit memiliki hati yang mantap
  12. Sulit memiliki hati yang ikhlas
  13. Berpeluang mempunyai hati kasar atau keras
  14. Memiliki otak yang beku
  15. Sulit memiliki sikap syukur
  16. Sulit mendapatkan kenikmatan beribadah
  17. Rawan terkena penyakit malas beribadah
Dari keterangan tentang puasa sunah Senin Kamis tersebut, semoga kita diberi kemudahan untuk mengamalkannya secara istiqomah. Amiin.

Daftar Pustaka
Abdurrahman, M Yusuf. 2013. Akibat-Akibat Fatal Meremehkan Puasa Senin Kamis. Yogyakarta: Diva Press.

No comments:

Post a Comment